Indonesia adalah negara yang kaya akan warisan budaya, salah satunya adalah seni batik tradisional. Salah satu tempat yang menjadi pusat kegiatan dan produksi batik tradisional di Indonesia adalah Rumah Batik Kembang Keli di Wonosobo. Inilah tempat di mana keindahan dan nilai-nilai budaya Indonesia disatukan dalam karya seni yang unik.
Kisah Kembang Keli
Berawal dari sekolah dunia desain yang fokus pada bidang batik. Tahun ke tahun mulai berkembang, dan karya pertama kali diekspos melalui fashion show dan pameran batik EXPO. Nama merek "Kembang Keli," mengandung makna mendalam, mencerminkan filosofi batik dan nilai-nilai yang tersirat dari corak batik, yang mengartikan "Keli" sebagai kebebasan ekspresi dalam seni batik.
Motif Batik Menyelusuri Keunikan
Dalam setiap karya yang dihasilkan, kita dapat menemukan jalinan warisan budaya dan dedikasi dalam setiap titik dan warna yang merentang. Berbagai motifpun mencerminkan keindahan dalam keanekaragaman yang menjadi ciri khasnya:
-
Motif Banyu Kali
-
Motif Kipas Papak
-
Motif Carica Tarung
-
Motif Lengkung Kembang Warna
-
Motif Kopi Ngambang
-
Motif Pereng Gunung Kembang (Terbaru)
-
Motif Tapak Rasa (Model Lama)
-
Motif Pereng Gunung Pengarep
Bersinarnya Harapan tuk Masa Depan
Melalui usaha batik ini, harapan besar dapat terus menjadi agen perubahan dalam dunia seni batik, menginspirasi generasi muda untuk menjaga warisan budaya ini tetap hidup. Salah satu caranya yakni terus memberdayakan masyarakat lokal melalui pelatihan dan peluang ekonomi, serta menjaga tingkat inovasi dan kreativitas dalam menciptakan motif dan desain batik yang unik. Yang bisa mencapai kesuksesan yang berkelanjutan dan membawa pesan tentang kebudayaan dan seni Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, menjadikan Rumah Batik Kembang Keli sebagai simbol keindahan seni batik yang bertahan hingga generasi mendatang.
