EKSPLORASI KELEZATAN OPAK KHAS JOLONTORO, PUSAT PRODUKSI OPAK DI WONOSOBO

Admin 13, Dec 2023

Oi Para Warga!!!Udah pada tahu opak belum nih? Mungkin sebagian besar masyarakat Wonosobo sudah tahu opak, tapi apakah kalian tahu sentra opak di Wonosobo? Kepo kann? Yuk yuk simak penjelasan berikut!Desa Jolontoro terletak di Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, adalah surga bagi pecinta kuliner khas Wonosobo. Desa ini terkenal sebagai sentra produsen opak, makanan tradisional yang telah lama menjadi favorit masyarakat Jawa Tengah. Opak bukan sekadar makanan, melainkan juga sepotong kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi. 

 Kelezatan Opak khas jalantoro

Opak adalah makanan khas Wonosobo yang terbuat dari bahan utama berupa singkong kukus dan garam, opak menghadirkan kenikmatan yang unik. Proses pembuatannya sendiri memerlukan keahlian dan ketelatenan yang tinggi. Di Desa Jolontoro, masyarakat sekitar telah menguasai seni membuat opak dengan baik.

Bahan-Bahan Utama

  1. Singkong: Singkong yang digunakan dalam pembuatan opakapik harus berkualitas baik. Setelah dikupas dan dipotong menjadi potongan-potongan kecil, singkong ini dikukus hingga empuk.
  2. Garam: Garam adalah bumbu penting yang memberikan rasa pada opak. Garam ditambahkan pada singkong yang sudah matang sebelum proses pengolahan lebih lanjut.
  3. Daun Kucai: Daun kucai adalah bahan tambahan yang memberikan aroma segar pada opak. Daun ini diiris halus dan dicampurkan dengan adonan opak.

Proses Pembuatan Opakapik

  1. Pengolahan Singkong: Setelah singkong matang, singkong dihaluskan dengan cara ditumbuk hingga menjadi pasta yang lembut. Proses ini memerlukan tenaga dan kesabaran, sebab hasil yang halus sangat penting untuk tekstur opak.
  2. Penyelarasan dengan Garam: Selanjutnya, garam ditambahkan pada adonan singkong. Pemakaian garam haruslah secukupnya, karena ini akan memengaruhi rasa opak.
  3. Penggabungan dengan Daun Kucai: Irisan daun kucai kemudian dicampurkan dengan adonan singkong-garam. Proses ini tidak hanya memberikan aroma yang khas pada opak, tetapi juga memberikan sentuhan hijau yang mempercantik tampilan makanan.
  4. Pengempukan: Setelah semua bahan tercampur rata, adonan opakapik diipihkan hingga mencapai ketebalan yang diinginkan. Proses ini memerlukan keahlian agar hasilnya merata.
  5. Pengeringan: Opakapik kemudian dijemur di bawah matahari terik hingga benar-benar kering. Proses pengeringan adalah langkah kunci untuk menjaga daya tahan opak dan menghilangkan kelembaban.
  6. Penggorengan: Setelah kering, opakapik digoreng hingga matang. Proses ini akan memberikan rasa gurih yang memanjakan lidah.

 

Keunikan Opakapik Jolontoro

Opakapik Jolontoro memiliki daya tarik sendiri. Keunikan makanan ini terletak pada tekstur yang renyah dan rasa gurih yang tak terlupakan. Tak hanya itu, aroma segar dari daun kucai yang tercampur dalam adonan, memberikan kesan berbeda yang membuatnya berbeda dari opak klasik.

Warisan Budaya yang Hidup

Opakapik bukan sekadar makanan, tetapi juga bagian dari warisan budaya Desa Jolontoro. Generasi muda di desa ini diajarkan cara membuat opakapik oleh orang-orang tua mereka, sehingga tradisi ini tetap hidup dan berkembang.

Kesimpulan

Opakapik Jolontoro adalah sebuah contoh nyata sebuah makanan sederhana dapat menjadi harta karun bagi sebuah komunitas. Desa Jolontoro di Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, adalah destinasi kuliner yang wajib dikunjungi untuk siapa pun yang ingin merasakan kelezatan opakapik dan belajar tentang budaya dan keahlian yang terkait dengannya.

 

 

 

 


Baca Artikel Lainya....